Diantara 2 Persimpangan......Sekedar Dunia atau Dunia dan Akhirat


Kehidupan di dunia saat ini menjadi hal yang sangat-sangat indah di mata para pencinta dunia, sangat-sangat di damba oleh para pengikut dunia, dan begitu sangat dikejar para pemimpi dunia.......
Berbagai keberhasilan dalam kehidupan baik dalam urusan tahta, harta, dan cerita indah mengenai cinta, serta tinggi nya strata hidup, begitu menjadi standarisasi di dalam berhasil-tidaknya manusia di dalam mengarungi samudera kehidupan ini, padahal kehidupan dunia fana yang saat ini menjadi cita-cita para penghayal kehidupan dunia adalah kehidupan yang sementara yang penuh dengan tipu daya, yang isinya hanya permainan dan senda gurau belaka..sebagaimana Firman Allah SWT:

" Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanaman-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kuning dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada Adzab yang keras dan ampunan dari Allah serta Keridaan-Nya. Dan kehidupa dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu." (Q.S.Al-Hadid :20)


betapa dengan jelasnya Allah memberitahukan kepada manusia bahwa keindahan dunia begitu menipu, sehingga menjadikan pengikutnya menjadi lalai dan kehidupannya hanya diisi dengan kesibukan duniawi yang hanya memberikan kesenanga yang sementara sebagaimana dalam ayat diatas Allah SWT memberikan sebuah perumpamaan yang begitu nyata di dalam kehidupan kita yaitu, seperti seorang petani yang menanam padi kemudian padi itu menghijau tumbuh subur, jauh dari hama, dan pada saat itu betapa gembira sang petani, dan setelah itu padi mulai menjadi kering dan waktunya di panen dan betapa bertambah gembiranya hati petani tersebut kenudian setelah itu tanaman tersebut menjadi kuning dan menjadi hancur.
itulah gambaran perumpamaan yang Allah SWT buat untuk kita, agar kita berfikir bahwa kebahagiaan dunia pasti akan berakhir, sebesar apapun kebahagiaan yang kita dapat pasti akan berakhir.dan statement dari orang-orang pecinta dunia adalah:

“Dan mereka berkata, "Kehidupan ini tidak lain hanyalah kehidupan di dunia saja, kita mati dan kita hidup dan tidak ada yang membinasakan kita selain masa", dan mereka sekali-kali tidak mempunyai pengetahuan tentang itu, mereka tidak lain hanyalah menduga-duga saja.” (QS Al-Jatsiyah 23-24)

betapa hal ini bertolak belakang dengan kehidupan akhirat, kehidupan yang saat ini hanya dianggap oleh orang-orang pecinta dunia sebagai khayalan, tidak mungkin ada, cerita belaka, dongeng, mimpi, jauh dari kenyataan, dll. padahal jika kita senantiasa membaca, mengkaji, serta memahami Ayat-ayat Allah yang termaktub di dalam Al-Qur'an serta Al-Hadits, maka akan kita temui betapa Akhirat adalah kehidupan yang harus kita kejar, yang harus kita perebutkan, yang harus kita jadikan prioritas dalam kehidupan kita, karena kehidupan akhirat adalah kehidupan yang sebenar-benarnya kehidupan....sebagaimana firman Allah SWT:

" Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. Dan Sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui "
(Q.S.Al-Ankabut:64)

“Orang yang paling cerdas ialah barangsiapa yang menghitung-hitung/evaluasi/introspeksi (‘amal-perbuatan) dirinya dan ber’amal untuk kehidupan setelah kematian.”(At-Tirmidzi 8/499 )

inilah beberapa Ayat-ayat Allah SWT yang menjelaskan mengenai hari akhirat pasti akan kita lalui, hadapi dan nantinya akan kita rasakan. kehidupan yang akan menjadi kehidupan yang kekal abadi, kehidupan yang tiada akhir yang menjadikan penghuni terbaiknya untuk tinggal di tempat yang paling sejuk, paling indah, paling menawan, tempat tinggal yang disana memberikan apa saja keinginan kita, tempat yang disana berisikan rasa cinta, kasih sayang yang tiada henti serta tempat yang berisikan kenikmatan-kenikmatan yang tidak pernah manusia rasakan di dunia :

" Dan didekatkanlah surga itu kepada orang-orang yang bertaqwa pada tempat yang tiada jauh (dari mereka). inilah yang dijanjikan kepadamu, (yaitu) kepada setiap hamba yang selalu kembali (kepada Allah) lagi memelihara (semua peraturan-peraturan-Nya). (Yaitu) orang yang takut kepada Rabb Yang Maha Pemurah sedang Dia tidak kelihatan (olehnya) dan dia datang dengan hati yang bertobat, masukilah surga itu dengan aman, itulah hari kekekalan. Mereka di dalamnya memperoleh apa yang mereka kehendaki; dan pada Sisi Kami ada Tambahannya." (Q.S.Qaaf:31-35)

dari ayat diatas begitu jelas bahwa manusia akan mendapatan apa yang mereka inginkan, dan di ayat itu tertulis "dan di Sisi Kami ada tambahannya".................
di dalam penjelasan Tafsir-tafsir Al-Qur'an....pernyataan tersebut berarti bahwa nantinya manusia akan mendapat tambahan kenikmatan yang begitu besar, yang kenikmatannya tidak dapat di bandingkan dengan kenikmatan-kenikmnatan lainnya yaitu kenikmatan Melihat Dzat Allah Tabaraka Wa Ta'ala"

Dan di akhirat yang kekal nanti, Allah SWT juga sudah menyediakan tempat tinggal yang begitu Panas, tempat tinggal yang disana tidak ada senyuman sedikitpun, tempat tinggal yang berisikan teriakan-teriakan kesakitan, ucapan-ucapan penyesalan, pertengkaran-pertengkaran antara sesama penghuninya, serta tempat tinggal yang berisikan malaikat-malaikat yang sinis, kejam, jauh dari lemah lembut, dan selalu patuh terhadap Allah, sehingga dia tidak akan memberikan keringanan sedikitpun bagi penghuninya, walaupun hanya memberikan seteguk air. Dan itulah balasan bagi orang-orang yang menjadikan dunia sebagai tujuannya, sembahannya, impiannya, yang senantiasa melanggar aturan-aturan-Nya, serta Ragu terhadap apa yang telah di janjikan oleh-Nya :

Allah berfirman, "Lemparkanlah olehmu berdua ke dalam neraka semua orang yang sangat ingkar dan keras kepala, yang sangat enggan melakukan kebajikan, melanggar batas lagi ragu-ragu, yang menyembah sembahan yang lain beserta Allah, maka lemparkanlah dia ke dalam siksaan yang sangat". Yang menyertai dia berkata (pula),"Ya Rabb kami, aku tidak menyesatkannya tetapi dialah yang berada dalam kesesatan yang jauh.".Allah Berfirman,"Janganlah kamu bertengkar di Hadapan-Ku, padahal aku dahulu telah memberikan ancaman kepadamu.". Keputusan di Sisi-Ku tidak dapat diubah dan Aku sekali-kali tidak menganiaya hamba-hamba-Ku. (Q.S.Qaaf:24-29)

Dan yang saat ini harus kita kerjakan dengan sungguh-sungguh, serta harus kita perjuangkan dengan keras adalah bagaimana kita menjadikan hidup kita di dunia ini sebagai investasi yang nantinya bisa kita ambil hasil dari investasi kiita di dunia tersebut di akhirat kelak.Apakah Investasi yang bisa mengantarkan kita ke kehidupan Akhirat yang baik?
Yaitu Keimanan, Ketaqwaan, serta Amal sholeh....Insya Allah..


وَمِنْهُمْ مَنْ يَقُولُ رَبَّنَا آَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

”Dan di antara mereka ada orang yang berdo`a, "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka."” (QS Al-Baqarah ayat 201).....


semoga nasihat ini bermanfaat....
teman-temanku,
sahabat-sahabatku,
saudara-saudaraku.
janganlah pernah berhenti untuk mengingatkan aku..
akan adanya hari akhirat yang kekal..
karena diri ini tidak pernah lepas dari lalai dan lupa..

oleh : Abdul Malik Hakim
www.inspirasi-abdul.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar